Pdt. Ngadi Utomo Sampaikan Pesan Natal 2022, Natal Bukan Sekadar Tontonan
Momen natal mustinya menjadi tuntunan. Biarkan orang melihat dan menilai kita sebagai orang percaya yang memberi contoh dan menjadi teladan.
Tetapi dalam kenyataan gereja atau umat-Nya nampak angkuh dan sombong. Miris ‘kesombongan’ dipertontonkan antar gereja yang saling membanggakan bahwa organisasi gerejanya lah yang paling….
Ini tentu jadi tertawaan orang di luar gereja. Orang Kristen kok seperti itu? Dampaknya lebih Kristen sebagai agama pun terseret stigma angkuh dan sombong karena perilaku umatnya.
Kalau sudah begitu agama jadi tontonan bukan lagi tuntunan. Agama seharusnya menjadi jalan bagi orang untuk melihat kebaikan dan kedamaian, serta pemulihan.
Dosa telah membelenggu manusia dalam tabiat gengsi dan kesombongan.Untuk itu, manusia harus dipulihkan melalui pengorbanan Yesus Kristus.
Natal memperingati kelahiran-Nya yang membawa pemulihan bagi manusia yang percaya kepada Nya. Orang yang sudah dipulihkan tak lagi mempertontonkan keangkuhan dan kesombongannya.
Jadilah agama – Kristen sebagai tuntunan, bukan sekadar tontonan.
Nats: Lukas 1:67-79
Pdt. Ngadi Utomo, M.Th., Gembala Sidang GJKI Pembawa Damai, Jakarta Utara. Selamat Natal 2022 & tahun baru 2023.
